Teknologi nirkabel memang sedang booming belakangan ini. Hal tersebut dikarenakan dengan wujud wireless, suatu perangkat lebih leluasa untuk digunakan dan digerakkan. Begitu juga dengan perangkat microphone (mic). Pengguna sebaiknya memahami bagaimana cara menyambungkan mic Bluetooth ke speaker dengan baik, sebelum dapat menggunakannya.
Adapun speaker aktif adalah speaker dengan kabel yang memiliki penguat suara (amplifier). Speaker ini lebih sering digunakan dalam berbagai acara. Jika pengguna ingin menghubungkan antara mic wireless dengan speaker ini, maka berikut adalah cara menyambungkan mic Bluetooth ke speaker aktif yang dapat dicoba:
Menyambungkan Perangkat Melalui Kabel Audio
Segala macam perangkat mulai beralih menggunakan teknologi nirkabel, seperti: earphone, charger, mouse, keyboard, hingga microphone (mic) pun sekarang dibuat tanpa sambungan kabel. Walaupun dibuat tanpa kabel (wireless), bukan berarti mic ini tidak dapat dihubungkan dengan speaker aktif yang menggunakan kabel.
Pemasangannya pun sangat mudah, dapat dilakukan oleh siapapun dan dimana pun. Cara menyambungkan mic Bluetooth ke speaker aktif yang pertama, yaitu dengan kabel. Melalui metode ini, mic Bluetooth pengguna dianggap seolah sebagai mic dengan kabel pada umumnya sebagai berikut:
- Untuk menyambungkan kedua perangkat, pengguna perlu menancapkan salah satu jack audio ke port headset (sebagai port out) pada mic Bluetooth. Setelah itu, ujung jack audio satunya lagi dimasukkan pada port speaker aktif (sebagai port input).
- Jika sudah selesai, pengguna dapat mengaktifkan kedua perangkat yang telah terkoneksi tersebut, yaitu mic Bluetooth dan juga speaker aktif. Pengguna dapat mengatur volume suara sesuai dengan selera. Pengaturan volume tersebut perlu dilakukan pada masing-masing perangkat, untuk menghasilkan suara yang indah.
- Yang perlu diperhatikan pada teknik penyambungan ini adalah, tidak semua tipe mic Bluetooth dilengkapi dengan port untuk dapat tersambung dengan speaker aktif. Sehingga, pengguna sebaiknya memeriksa terlebih dulu kondisi mic Bluetooth yang dimilikinya terlebih dulu.
Menyambungkan Secara Wireless Melalui Aplikasi SoundSeeder
Metode ini belum terlalu dikenal, sehingga tidak banyak diketahui oleh para pengguna mic Bluetooth. Sehingga ada kemungkinan pengguna akan mengalami kesulitan pada awal pertama percobaan.
Aplikasi SoundSeeder sendiri merupakan sebuah aplikasi resmi, sehingga dapat ditemukan pada Play Store maupun Apple Store. Pengguna cukup mengunduh dan memasangnya pada perangkat seluler. Langkah penyambungan yang harus diperhatikan, yaitu:
- Pada metode ini, pengguna harus memiliki 2 buah telepon seluler yang sudah diunduh dan dipasang dengan aplikasi SoundSeeder. Pastikan ada koneksi internet yang cepat dan stabil untuk proses pengunduhan dan pemasangan aplikasi pada ponsel.
- Jika aplikasi sudah terpasang pada kedua ponsel, maka buka menu pengaturan dan atur supaya ponsel pertama berfungsi sebagai mic, sedangkan ponsel kedua sebagai speaker.
- Ponsel pertama (sebagai mic) dikoneksikan ke mic Bluetooth dengan metode AUX. Caranya yaitu dengan menekan ikon gambar garis 3 yang ada di bagian kiri atas pada menu utama aplikasi SoundSeeder. Atur supaya Current Source menjadi Microphone/AUX. Kemudian nyalakan mic Bluetooth dan atur modenya menjadi AUX.
- Pengaturan ponsel kedua (sebagai speaker) yaitu cukup dengan menyambungkan port out pada telepon seluler menggunakan kabel audio ke speaker aktif tujuan. Hubungkan kedua telepon seluler dengan memilih speaker mode. Pilih SoundSeeder Player, lalu Connected to the Player.
- Selanjutnya cari nama perangkat ponsel yang berfungsi sebagai Seeder, dan lakukan pairing. Buka aplikasi, kemudian tekan ikon gambar garis 3 di bagian atas menu, kemudian ubah Current Source menjadi SoundSeeder Player.
- Jika sudah berhasil, maka atur Playback Setting sebagai Audio Output. Tekan tombol Play di kanan bawah menu. Jika sudah terkoneksi dengan baik, maka tombol Play pada ponsel lainnya pun juga dapat berfungsi dengan baik.
Demikian cara menyambungkan mic Bluetooth ke speaker aktif yang dapat diterapkan oleh pengguna. Speaker aktif banyak dipilih masyarakat karena sudah memiliki amplifier sendiri, sehingga tidak memerlukan penguat suara tambahan.